Kamis, 20 Oktober 2011

Vina Panduwinata Berkarya hingga Ajal Tiba


 
SEMANGAT tinggi dan tidak mau kalah. Itulah yang dipegang Vina dalam setiap langkahnya di dunia musik selama ini. Wanita yang akrab disapa Mama Ina ini berusaha terus membuktikan diri. Semangat layaknya wanita usia 25 tahunan terlihat saat INDOPOS berbincang dengannya. Ditemui di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, belum lama ini, penyanyi kelahiran Bogor, 6 Agustus 1959 itu mengaku, hari-harinya cukup padat saat ini.

Kegiatan baik yang bersifat off air maupun yang on air masih tetap dilakoninya setiap hari. “Sampai saat ini aku masih berkarya. Masih banyak yang bisa aku kerjakan. Walau pun nggak mengeluarkan album, kan masih banyak off air atau private show,”ujarnya dengan semangat tinggi.

Sebagai manusia biasa, pemilik nama asli lengkap Vina Dewi Sastaviyana Panduwinata menyadari, dirinya harus bersaing dengan usia untuk tetap tampil prima. Namun, sebelum Tuhan memanggil, dia akan terus berkarya di dunia musik yang telah membesarkan namanya. “Sampai kapan pun, selama aku masih dibutuhkan dan masih bisa bekerja, aku akan tetap berkarya seperti biasa,” tegasnya. Vina menyebutkan, pengalaman membuat dirinya semakin matang seperti saat ini.

Sebagai anak seorang diplomat (R Panduwinata, Red), dia banyak mendapatkan gemblengan dan tantangan yang tidak mudah. Dia juga harus menempuh jalan berliku ketika pertama kali menapakkan kakinya di dunia hiburan. “Setiap perjalanan hidup dan karir pasti ada manis dan pahitnya. Tapi semua mama lewati dengan tenang. Alhamdulillah semua berjalan dengan lancar, “ ujarnya. Dia mengisahkan bagaimana dirinya harus nongkrong sepanjang hari di salah satu stasiun televisi dan radio untuk mempromosikan album perdananya.

Dengan semangat tinggi, Vina muda akhirnya bisa melaluinya dengan baik. “Aku promo sendiri sampai harus nongkrong di salah satu stasiun televisi dan radio,” ceritanya. Setiap manusia pasti memiliki pengalaman pahit. Namun, jika pengalaman itu bisa ditelaah dengan baik dan ikhlas, pasti kesulitan tersebut bisa dikenang dan menjadi pengalaman indah. “Kesulitan pasti ada tapi masih bisa diatasi dalam batas yang wajar. Asal kita yakin, kita pasti bisa. Jangan jadikan kesulitan itu sebagai beban, anggap itu jalan yang harus kita lalui.
Itu bisa dijadikan cerita indah,” tukasnya. Karenanya, ketika menemui banyak lika-liku ketika menapakkan kakinya di dunia musik dirinya terima dengan lapang dada. Sebab musik sudah menjadi bagian dari hidupnya sejak pertama kali mempromosikan albumnya seorang diri. “Musik sudah menjadi bagian hidup aku, sudah menjadi hobi. Kalau nggak kita lakukan kayaknya ada yang kurang. Karena aku jadi penyanyi, bukan aku ingin pekerjaan itu. Tapi aku mencari kenikmatan batin. Kalau lagi show ada orang minta lagu, tapi tidak bisa aku penuhi karena waktunya habis, aku jadi sedih,”paparnya.

Bahkan, ketika pelantun tembang Surat Cinta itu memutuskan menikah dengan Boy Haryanto Joedo Soembono pada 26 November 1986 dan dikarunia anak, Joedo Harvianto Kartiko, karirnya di dunia hiburan justru semakin menanjak. Tahun 1990-an, Vina tetap populer di dunia musik lewat beberapa tembang lagunya seperti, Rasa Sayang Itu Ada (1991). Tahun 1992 keluar lagi single Mutiara yang Hilang . Setelah malang melintang di dunia musik dan menelurkan belasan album, Vina memutuskan menggelar konser tunggal bertajuk Viva Vina 18 pada Februari 2006 lalu.

Dalam konser yang dihadiri sejumlah musisi seperti Guruh Soekarnoputra, Idris Sardi, Titiek Puspa dan diva Malaysia, Sheila Majid hampir semua pencipta lagu-lagu Vina berkumpul. Di antaranya Oddie Agama, Ramdy Anwar, Aminoto Kosim, James F Sundah, Deddy Dhukun, Adjie Soetama, dan Fariz RM. Sukses konser tunggal, dia kembali mengeluarkan album The Best yang berisi lagu-lagu hits dari 1981-2006. Dalam album ini, Vina memilih lagu berjudul Sejujurnya sebagai single albumnya.

Perjalanan panjang bermusik Vina makin lengkap saat Anugrah Musik Indonesia (AMI) memberi penghargaan Lifetime Achievement 2006. Vina mendapatkan penghargaan tersebut atas dedikasi dan prestasinya sepanjang hidupnya yang diperuntukkan untuk dunia musik. ”Aku selalu bersyukur atas apa yang telah aku capai. Aku sangat berterima kasih kepada semua orang yang sampai saat ini masih selalu setia mendukung aku,” tegasnya. (ash)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar